LUWU, UJUNGJARI.COM — Wakil Bupati Luwu, Amru Saher bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan Hari Kesadaran Nasional yang digelar di lapangan Andi Djemma, Belopa Kamis (17/1/2019).
Selain diikuti seluruh PNE, peringatan Hari Kesadaran Nasional ini dihadiri Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Luwu, Syaiful Alam dan jajaran Forkopimda
Luwu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Saat memberikan sambutan, Amru Saher menuturkan tentang kesadaran nasional. Menurut dia, kesadaran adalah rutinitas yang kita lakukan setiap bulan sebagai abdi negara. Untuk itu, katanya, penguatan kesadaran adalah hal yang mutlak untuk dilakukan.
“Membangun kesadaran pada seluruh dimensi positif itulah adalah hal yang harus selalu kita lakukan dan menjadi syarat keberhasilan dimanapun kita bertugas,” papar Amru.
Ia mengatakan, Februari bulan depan adalah hari jadi kota Belopa dan itu harus dipersiapkan sejak bulan ini.
HUT Belopa, kata dia juga bersamaan dengan akhir masa jabatan dirinya bersama Bupati Luwu.
“Betul-betul kita siapkan agenda ini agar terkoordinir dengan bagus karena kita berharap apa yang kita kerjakan selama 5 tahun berkesan. Paling tidak hari jadi kota Belopa ini menjadi kesan yang sangat bagus untuk kita ingat semuanya,” katanya.
Saat sambutan, Amru juga pamit ke pegawai dan seluruh yang hadir. “Kami juga ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang terkait baik itu dari Polri, TNI dan seluruh jajaran pemerintah kabupaten Luwu yang telah membantu kami selama memimpin Luwu, ” kata Amru.
“Dalam perjalanan pemerintahan kami banyak hal yang tidak bisa maksimal yang kami kerjakan. Kami telah menuntut banyak dari bapak dan ibu untuk bekerja tetapi kami sebagai pimpinan daerah belum bisa memberikan banyak hal. Ada beberapa hal yang kita kerjakan tetapi banyak hal yang belum sempat kita sempurnakan terutama terkait dengan kenyaman kita semuanya sebagai aparat yang bekerja karena kami bersama Bupati Luwu mohon maaf pemerintahan selama lima tahun ini banyak hal yang belum sempat kami maksimalkan karena tentu itu adalah keterbatasan kami berdua,” katanya. (irwan musa)